Juridical Review of The Provision of Catering Services In Theory And Practice And Problematic at PT. Well Harvest Winning Alumina Refenery Site Kendawangan, Ketapang Regency, West Kalimantan
Abstract
Traditional Covenant Law theory has characteristics emphasizing the importance of legal certainty and predictability. The main function of one of the contracts is to provide certainty about the binding of an agreement between the parties so that the principles of good faith in the civil law system and promissory estoppel in the common law legal system. which in this article the author will discuss PT ADEN's contractual agreement with PT Well Harvest Winning Refinery Alumina in the catering contract for employees of PT Well Harvest Winning Alumina Refinery which discusses whether the agreement made between the customer and the catering party has qualified the validity of the agreement and the issues contained in the valid agreement.
Keywords: Treaty Law Theory, Civil Law, Agreement.
Full Text:
PDFReferences
Abdulkadir Muhammad. (1990). Hukum Perikatan. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.
Az. Nasution. (1995). Konsumen dan Hukum: Tinjauan Sosial Ekonomi dan Hukum Pada Perlindungan Konsumen. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Az. Nasution. (2002). Hukum Perlindungan Konsumen. Jakarta: Diadit Media.
Badrulzaman, Mariam Darus. (1986). “Perlindungan Terhadap Konsumen Dilihat dari Sudut Perjanjian Baku,” Jakarta: Simposium Aspek-aspek Hukum Masalah Perlindungan Konsumen yang diselenggarakan oleh BPHN.
Badrulzaman, Mariam Darus, dkk. (2001). Kompilasi Hukum Perikatan Bandung: Citra Aditya Bakti.
Chairuman Pasaribu & Suhrawardi K, Lubis. (2004). Hukum Perjanjian Dalam Islam, Cet.3. Jakarta: Sinar Grafika.
Djoko Triyanto. (2004). Hubungan Kerja di Perusahaan Jasa Konstruksi. Bandung: Mandar Maju.
Harahap, M. Yahya. (2008). Segi-Segi Hukum Perjanjian. Bandung: Alumni.
Husni Syawali dan Neni Sri Imaniyati, ed. (2000). Hukum Perlindungan Konsumen. Bandung: Mandar Maju, hlm 7. Mengutip Nurmadjito. “Kesiapan Perangkat Peraturan Perundang-undangan tentang Perlindungan Konsumen dalam menghadapi Era Perdagangan Bebas”.
Ikatan Hakim Indonesia. (2016). Varia Peradilan. Jakarta: Majalah Hukum Tahun XXXI No. 362.
J. Satrio. (1993). Hukum Perikatan, Perikatan Pada Umumnya. Bandung: Alumni.
Miru, Ahmadi. (2000). “Prinsip-prinsip Perlindungan Hukum Bagi Konsumen di Indonesia,” Surabaya: Disertasi, Program Pascasarjana Universitas Airlangga.
Mertokusumo, Sudikno. (1986). Mengenal Hukum, Suatu Pengantar. Yogyakarta: Liberty.
Sadar, M, Moh. Taufik Makaroa dan Habloel Mawardi. (2012). Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia. Jakarta: Akademia.
Salim HS. (2003). Perkembangan hukum kontrak inomirat di Indonesia. Jakarta: Sinar grafika.
Salim H.S dkk. (2007). Perancangan Kontrak dan Memorandum of Understanding (MoU). Jakarta: Sinar grafika.
Subekti, R. (1982). Aneka Perjanjian. Bandung: Alumni.
Subekti, R. (1987). Hukum Perjanjian. Jakarta: PT. Intermasa.
Subekti, R. (1988). Aspek-aspek Hukum Perikatan Nasional. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
Subekti, R. (1992). Aneka Perjanjian, Bandung: Alumni.
Suharnoko. (2009). Hukum Perjanjian :Teori dan Analisa Kasus, Cet.6. Jakarta: Kencana.
Suharnoko. (2014) Hukum Perjanjian, Teori dan Analisa Kasus. Jakarta: Prenada Media.
Suryodiningrat, R, M. (1978). Perikatan-Perikatan Bersumber Perjanjian. Bandung: Tarsito.
Syahdeini, Sutan Remy. (1993). Kebebasan berkontrak dan perlindungan yang seimbang bagi para pihak dalam perjanjian kredit Bank di Indonesia. Jakarta: Institut Bankir Indonesia.
DOI: https://doi.org/10.20884/1.atc.2020.3.1.32
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed By:
Authentica: Privat Law Journal Faculty of Law, Universitas Jenderal Soedirman Yustisia IV Building, Law Journal Center Purwokerto, Central Java, Indonesia, 53122 |
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.